16 Desember 2011

Analisis Regresi Ordinal

Metode regresi ordinal atau ordered logit regression digunakan untuk memodelkan hubungan antara variabel dependen yang berskala ordinal, misalnya perbedaan kepuasan mahasiswa yang berkaitan dengan pengalaman masa kuliah, dan penjelasan variabel yang menyangkut demografi dan suasana belajar.  Variabel dependen untuk kepuasan siswa diukur dengan golongan , kategori skala empat likert : sangat puas, tidak puasa, puas dan sangat puas.Variabel demografi misalnya gender dan ras. suasana belajar menyangku masalah keterlibatan fakultas, materi kurikulum, penunjang fasilitas dan aktivitas waktu belajar. Untuk membangun model regresi ordinal yang perlu diperhatikan adalah variabel mana yang harus dimasukkan ke dalam model dan memilih fungsi hubungan (misal. logit link atau complemeary link) yang menunjukkan kesesuaian model. Selain itu, model statistik yang sesuai, keakuratan hasil klasifikasi dan valdasi model, misalnya parallel lines, umumnya digunakan untuk menyeleksi model yang terbaik.
 

 
Seperti penjelasan di atas, regresi ordinal adalah regresi dimana variabel dependen atau terikat yang menggunakan skala ordinal. Apa itu skala ordinal? Skala ordinal adalah skala pengukuran berupa data tingkatan atau rangking. Sedangkan variabel independen atau bebasnya bisa berupa  covariate (jika skala interval atau rasio) dan factor (jika skala nominal atau ordinal).
Secara persamaan matematika ordered logit regression dapat dituliskan sebagai berikut :







Dalam regresi ordinal memprediksi cummulative probability dari kategori yang ada. Misal ada 3 kategori minat belajar yaitu rendah, sedang dan tinggi. Sesuai dengan persamaan di atas maka :
p1 = probabilitas minat belajar rendah
p1+p2 = kumulatif probabilitas minat belajar rendah dan sedang
p1+p2+p3 = kumulatif probabilitas minat belajar rendah, sedang dan tinggi.
Nilai probabilitas berkisar antara dalam rentang terendah 0-1 tertinggi.
Terdapat lima pilihan regresi ordinal atau disebut option link. Pilihannya tergantung dari distribusi data yang dianalisis. Kelima option link tersebut adalah :
  1. Logit. program SPSS secara default menggunakan opsi ini. Digunakan pada kebanyakan distribusi data.
  2. Complementary log-log. Digunakan untuk data yang mempunyai kecenderungan bernilai tinggi.
  3. Negative Log-log. Digunakan untuk data yang mempunyai kecenderungan rendah.
  4. Probit. Digunakan jika variabel laten terdistribusi secara normal.
  5. Cauchit (Inverse Cauchy). Digunakan jika variabel laten mempunyai nilai yang ekstrim
Contoh kasus.
Seorang dosen ingin meneliti hubungan antara gender dan minat belajar di sebuah universitasnya. Variabel independen terdiri dari gender dan nilai prestasi belajar sedangkan variabel dependen adalah minat belajar diukur dalam 3 tingkatan yaitu rendah, sedang dan tinggi.

Baca juga : 

Referensi :

Agresti,A. (2010). Analysis of Ordinal Categorical Data 2nd. New Jersey:A John Wiley & Sons Inc

Field,A. (2009). Discovering Statistics Using SPSS 3rd. London: Sage Publications.

Haier,J.F,.Black,W.C.,Babin,B.J.,and Anderson,R.E. (2009). Multivariate Data Analysis 7th Edition.Prentice Hall.

O'Conell,A.A. (2006). Logistic Regression Models for Ordinal Response Variables.London: Sage Publications.

Yamin,S dan Kurniawan,H. (2009). SPSS Complete :Teknik Analisis Statistik Terlengkap dengan Sofware SPSS.Jakarta : Salemba Infotek.  

221 komentar:

«Terlama   ‹Lebih tua   201 – 221 dari 221
ekmet10 mengatakan...

kak, bagaimana kalo
Y= skala interval
Rp 4.500.000
X1= dummy (ya/tidak)
x2= dummy (ya/tidak)
x3= likert
x4= likert
x5= likert

analisisnya harus pake apa yah

Suseno Bimo mengatakan...

ekmet10 : Karena skala variabel dependen (Y) interval maka gunakan uji regresi berganda

Dita mengatakan...

Assalamualaikum pak, saya Dita ingin bertanya. Alat analisis apa yang digunakan jika variabel independen (X1, X2, X3) yaitu jenis-jenis hambatan partisipasi mempengaruhi dependen (Y) yaitu partisipasi masyarakat. Keduanya menggunakan data ordinal (Sangat tidak setuju - Setuju). Hal ini untuk mencari X mana yang berpengaruh terhadap Y sekarang. Terima kasih pak.

Lia mengatakan...

Assalamualaikum pak, saya ingin bertanya. Penilitian saya punya variabel dependen (ordinal) dan independen (ordinal). apakah bisa, misalnya variabel dependen ditanyakan untuk 100 responden (masy) sedangkan variabel independen 7 responden (ahli)? Kemudian, apakah regresi yang digunakan regresi ordinal?

Suseno Bimo mengatakan...

Dita: Waalaikumsalam,.. Jika variabel Y berskala Ordinal bisa gunakan regresi Ordinal.

Suseno Bimo mengatakan...

Lia : Waalaikumsalam...Karena variabel dependen adalah skala ordinal, maka gunakan regresi ordinal.

Anonim mengatakan...

Selamat siang Pak. Mau tanya, kalau di regresi linier berganda ada tahapan analisis seperti uji F, uji T, Koefisien Determinasi dan lain-lain. Kalau di regresi ordinal itu bagaimana ya Pak?

Anonim mengatakan...

selamat malam pak, saya ingin bertanya penelitian saya menggunakan dua variabel independen (nominal dan ordinal) dan satu variabel dependen (ordinal). kira2 saya menggunakan analisis regresi ordinal apa bisa? atau sebaiknya uji ya pak? terima kasih banyak sebelumnya

Suseno Bimo mengatakan...

Anonim : Tahapan penjelasan output lihat di artikel : Cara Analisis Regresi Ordinal dengan SPSS

Suseno Bimo mengatakan...

Anonim : Karena variabel dependen berskala ordinal maka gunakan regresi ordinal

Rafli mengatakan...

Mohon bantuannya,
saya ingin melakukan penelitian pengaruh penggunaan moda dengan berbagai skema (alternatif) dengan variabel dependant (keinginan naik) ordinal dan variabel independent dalam bentuk numerik, metoda apa sebaiknnya saya gunakan?
Terimakasih

Ibkar Royan mengatakan...

Mohon bantuannya pak 🙏🏻. Saya Ibkar Royan Bintisyams
Jika ada 5 variabel independen dan variabel dependen saya memiliki 3 kategori (tidak dikotomi), apakah tetap bisa memakai regresi logistik berganda? Atau uji yang lain yang lebih cocok?
Mohon bantuannya. Terima kasih

Nanda Annisa mengatakan...

Assalamualaikum pak
Saya ingin bertanya penelitian saya berjudul Presepsi Wisatawab Terhadap Fasilitas dan tujuan penelitiannya mengenai :
Apa saja yg membuat tempat wisata menarik
Pengaruh fasilitas terhadap wisatawan
Kepuasaan wisatawan
Metode analisis apa yg cocok di pakai penelitian saya ?


Suseno Bimo mengatakan...

Ibkar Royan: Karena variabel dependen berskala kategori (ordinal), gunakan analisis ordinal.

Keyz fevriery mengatakan...

Pak, saya mau bertanya, bagaimana jika variabel X saya hanya 1 dan variabel Y saya ordinal dimana variabel Y mrupakan tingkat sopan santun dgn kategori rendah, sedang, dan tinggi apakah bisa di analisis dengan regresi logistik ordinal

Suseno Bimo mengatakan...

Keyz Fevriery : Iya Bisa

Tya mengatakan...

mohon izin bertanya pak. data X dan Y saya berupa data kuisioner. variabel X1 berskala likert dan X2 berskala interval, dan variabel Y berskala likert. saya akan menggunakan regresi ordinal. untuk var X1 dan X2 saya akan melakukan uji validitas dan realibilitas. untuk X1 yg berskala likert, apakah saya perlu melakukan transformasi ke data interval pak? dan untuk var Y, apakah perlu dilakukan uji validitas dan reabilitas juga? terima kasih banyak pak

Tya mengatakan...

mohon izin bertanya pak. variabel X dan Y saya berupa data kuisioner. variabel X1 berskala likert, variabel X2 berskala interval, dan variabel Y berskala likert. saya akan menggunakan regresi ordinal. untuk X1 dan X2 saya akan melakukan uji validitas dan realibilitas. untuk X1 yang berskala likert, apakah saya perlu melakukan transformasi ke skala interval (MSI) pak? dan untuk var Y, apakah perlu dilakukan uji validitas dan realibilitas juga? terima kasih banyak pak

Anonim mengatakan...

Malam pak, saya mau tanya kalau penelitian saya ingin melihat pengaruh X1-Y, X2-Y, X3-Y, X4-Y, X5-Y, X6-Y, X7-Y, X1 sampai dengan X7 terhadap Y, dengan penggunaan skala likert 1-4, sngat tidak setuju sampai dengan sangat setuju, apakah analisis yang tepat pakai uji regresi berganda dengan mengubah data ke interval dulu? Terimakasih

Suseno Bimo mengatakan...

Tya : untuk X1 tidak perlu dilakukan transformasi data. Untuk Variabel Y tetap diuji Validitas dan Reliabilitas. Ada perlakukan berbeda dalam analisis Regresi ordinal untuk data Onominal, Ordinal dan interval.

Suseno Bimo mengatakan...

Anonim : Iya bisa dengan regresi berganda dengan transformasi data ke interval.

«Terlama ‹Lebih tua   201 – 221 dari 221   Lebih baru› Terbaru»