03 Juni 2018

Uji Construct Reliability dan Variance Extracted Pada Model Structural Equation Modeling

Setelah dilakukan pengujian kesesuaian model (model fit) pada model SEM, ada evaluasi yang harus dilakukan yaitu uji unidimensionalitas dan reliabilitas. Dimana unidimensionalitas digunakan untuk menghitung reliabilitas dari model bahwa model satu dimensi. 

Pengukuran reliabilitas dengan alpha cronbach’s tidak dapat mengukur unidimensionalitas pada konstrak multi indikator. Sehingga dibutuhkan pengujian reliabilitas pada model SEM yang memiliki beberapa dimensi.  

Construct validity is essential in confirming a measurement model. Multiple components of construct validity include convergent validity, discriminat validity, face validity and nomological validity. Construct reliabilities and variance extrcated estimates are useful in establishing convergent validity. Discriminant validity is supported when the average variance extracted for a construct is greater than the shared variance between contructs (Hair et al, 2010)
Construct reliability adalah ukuran konsistensi internal dari indikator-indikator sebuah variabel bentukan yang menunjukkan derajad dalam variabel yang dibentuk. Variance extracted adalah ukuran yang seberapa banyak jumlah varians dari indikator yang diektraksi oleh variabel yang dibentuk. Ada 2 pendekatan yang dapat dilakukan untuk menilai reliabilitas model pengukuran yaitu uji contruct reliability dan variance extracted pada masing-masing-masing variabel laten.

  • Construct Reliability  
Nilai konstruct reliability berasal dari kuadrat nilai total (sum) standard loading dibagi dengan kudrat nilai total standar loading ditambah dengan nilai sum eror. Rumus selengkapnya disajikan di bawah ini.
Construct Reliability
Dimana nilai standar loading berasal dari nilai standardized loading untuk tiap-tiap indikator (hasil output AMOS, Lisrel). Sedangkan eror (e) berasal dari measurement eror dari masing-masing indikator : (1- Loading2). Nilai batas (cut off) uji construct reliability diterima apabila nilainya 
> 0.70, namun jika penelitian masih bersifat eksplanatori nilai di bawah 0.7 masih diterima.
  •  Variance Extracted
Nilai variance extracted berasal dari nilai sum (total) kuadrat standard loading dibagi dengan nilai sum kuadrat standar loading ditambah nilai sum eror. Rumus selengkapnya disajikan pada di bawah ini.
Variance Extracted

Nilai batas (cut off) uji variance extracted yang direkomendasikan > 0.50. Nilai variance Extracted (VE) > 0.50 menunjukkan bahwa jumlah varians dari indikator-indikator yang diekstraksi oleh konstruk laten lebih banyak dibandingkan dengan varians erornya.
Dari formula/rumus tersebut di atas, kemudian akan di contohkan cara menghitung nilai construct reliability dan variance extracted dengan microsoft excel, dimana nilai standard loading berasal dari model Employee Retention dengan program AMOS sebagai berikut :
Model Employee Retention
Pada model di atas terdapat 5 variabel laten yaitu Environment Perceptions dengan 3 indikator (EP1 – EP3), Attitudes toward Coworkers dengan 4 indikator (AC1 – AC4), Job Satisfaction dengan 5 indikator (JS1 – JS5), Organization Commitment dengan 4 indikator (OC1 – OC4) dan Staying Intentions dengan 4 indikator (SI1 – SI4). Setelah di runing (calculate estimates), model menghasilkan output nilai standard regression weights pada masing-masing indikator. Nilai inilah yang dinamakan dengan nilai loading (loading factor) yang akan digunakan untuk menghitung nilai construct reliability dan variance extracted. Selengkapnya nilai standardized regresssion weight sebagai berikut :
Standardized Regression Weight
Dari nilai Standardized regression weights hasil output AMOS, kemudian dimasukkan ke dalam format  ms.excel untuk dihitung nilai contruct reliability dan varince extracted.
Construct Reliability dan Variance Extracted
Hasil perhitungan menunjukkan bahwa variabel Environemnt perceptions memiliki nilai construct reliability sebesar 0.803, Attitudes toward coworkers 0.894, Job satisfactions 0.860, Organizational Commitment 0.830, Staying Intention sebesar 0.881. Nilai construct reliability dari kelima variabel tersebut lebih besar dari cut off value 0.7 maka indikator-indikator memiliki konsistensi internal yang baik.

Kemudian untuk nilai variance extracted, variabel Environemnt perceptions memiliki sebesar 0.578, Attitudes toward coworkers 0.678, Job satisfactions 0.552, Organizational Commitment 0.558, Staying Intention sebesar 0.650. Nilai variance extracted akan lebih kecil dibandingkan dengan nilai construct reliability. Oleh karena kelima variabel memperoleh nilai varaince extracted >0.50 maka varians yang diekstraksi dari indikator-indikator lebih besar untuk pembentukan variabel laten.

Baca juga :

1. Model Moderator SEM dengan AMOS

2. Regresi Berganda Dengan AMOS

3. Pengantar Structural Equation Modeling SEM

Referensi :Ghozali, I. (2011). Model Persamaan Struktural Konsep dan Aplikasi Dengan Program AMOS 19. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, I dan Fuad . (2014). Structural Equation Modeling : Teori, Konsep, dan Aplikasi dengan Program Lisrel 9.10 Edisi 4. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.